“Wah ada film Indonesia yang latar
tempatnya di Korea nih, nonton ah!” Kira-kira begitu niat awal buat nonton film
ini. Maklum lah, almamater kpopers pas SMK dulu masih kebawa-bawa sampe
sekarang. Kalo ada yang berbau-bau Korea, langsung excited.
Nah kebetulan banget tanggal 8 Juli
2016 kemarin pas lagi liat-liat Instagram, ada postingan dari akun Mba Asma
Nadia yang bilang kalo hari itu bakal ada sesi “foto bareng” beliau dan Bang
Morgan (Abang banget sel?) di Kramat Jati XXI. Pucuk dicinta, ulampun tiba.
Hari itu emang udah ada niat nonton film Jilbab Traveler, di Kramat Jati pula.
Eh bonusnya bisa foto bareng sama Mba Asma Nadia dan Bang Morgan.
Tiketnya dicoret pake pulpen merah pas minta foto sama Penulis dan Cast-nya. |
Ini penampakan foto bareng mereka
berdua. Kayak agen-agen MLM ya posenya? Hahaha pencetus pose jejempolan begitu
adalah Bang Morgan, jadi aja gue sama Mba Asma ikutan pose begitu.
|
Belum afdol kalo belum selfie |
Mau peluk L tapi kata Pak Ustadz bukan
muhrim....
|
Oke, tinggalkan tentang Pak Ustadz. Kita
lanjut mengenai cerita film Jilbab Traveler, Love Sparks In Korea. Film yang
diangkat dari novel dengan judul yang sama dari penulis terkenal Indonesia
yaitu Asma Nadia memiliki tokoh utama bernama Rania yang diperankan oleh Bunga
Citra Lestari dan Hyun Geun yang diperankan oleh Morgan Oey. Rania merupakan
anak bungsu dari tiga bersaudara yang mempunyai riwayat gegar otak (nggak tahu
karena apa soalnya nggak dijelasin dalam film) dan nggak bisa melanjutkan
kuliah dikarenakan hal itu. Sang Bapak yang nggak mau melihat Rania patah
semangat, memberikan motivasi agar Rania bisa menjadi seorang Ibnu Batutah
baginya, seorang penjelajah muslim yang berhasil keliling dunia dengan tujuan
untuk mentafakuri ciptaan Allah SWT.
Berkat dorongan sang Bapak, Rania
berhasil menjelajah ke banyak negara didunia, yaitu Arab Saudi, Afrika, India,
Perancis, Jerman, dan masih banyak lagi, tetapi negara impian yang sangat ingin
dia kunjungi adalah Palestina. Selain menjadi traveler muslim, Rania juga
menjadikan perjalanannya sebagai sumber inspirasi untuk tulisan-tulisannya, ia
juga seorang penulis. Nah suatu ketika saat Rania sedang berda di luar negeri,
ia mendapat telepon dari ibunya yang mengabarkan sang Bapak sakit. Rania
kemudian pulang ke Indonesia dan menemani beliau. Tapi sang Bapak nggak mau
Rania pulang dan berhenti menjadi traveler hanya karena kondisinya, beliau
malah memberi sebuah foto dirinya bersama istrinya dengan latar belakang tempat
di Taman Nasional Baluran dimana beliau dan sang Ibu menemukan cinta. Beliau
meminta Rania untuk pegi kesana.
Dari situlah Rania awal Rania bertemu
Hyun Geun yang merupakan seorang fotografer traveler muslim yang berasal dari
Korea dan Alvin yang diperankan oleh Ringgo Agus Rahman sebagai guide Hyun Geun. Accidentally mereka bertiga pergi ke Kawah Ijen karena Hyun Geun
sama Rania adu cupang
pendapat tentang keindahan alam masing-masing negaranya, Rania pengen nunjukkin
ke Hyun Geun kalo Indonesia ini super duper indah. Nah dari sini Hyun Geun
ternyata mulai suka sama Rania tapi Rania tiba-tiba dijemput sama Mas Ilhan
yang diperankan oleh Giring Nidji karena Bapak Rania meninggal dunia. Semenjak
kematian Bapaknya, Rania berjanji untuk selalu ada buat nemenin Ibunya dan
berhenti jadi traveler.
Latar belakang tempat di Korea
dimulai saat Rania menerima undangan untuk menulis disana. Berkat support dari Ibunya,
Rania berani untuk melanjutkan mimpinya, yaitu menjadi Jilbab Traveler. Disana
ia ditemani Alvin dan Hyun Geun. Cerita mulai complicated nih di Korea, karena ternyata sodara-sodaraaaaaaa, Rania
juga suka sama Hyun Geun dan ia mulai mengerti kenapa Bapaknya ngasih liat foto
Ibu-Bapaknya di Baluran, ia mengerti bahwa dalam menjelajah suatu tempat akan
lebih bermakna jika kita bersama dengan orang yang kita cintai, menyelami semua
itu dengan rasa bahagia yang luar biasa, yaitu bersama Hyun Geun. Dan epic-nya lagi Hyun geun udah punya pacar,
mau tunangan malah. Rania patah hati. Rania sedih, duduk sendiri, ada tali, kugantung diri, talinya
putus, digigit tikus, tikusnya empat, punya pak camat. Rania akhirnya
dijemput Mas Ilhan dan mereka memutuskan untuk menikah setelah Ilhan melamar
Rania di antara ribuan love locks-nya
Namsan Tower. Uuwwwww so sweet.
Tapi kalo yang namanya belum jodoh
mah ya mau gimanaaaaa.......
Rania tahu dari Alvin kalo ternyata
Hyun Geun nggak suka sama pacarnya, dia cuma mau balas budi dan bayar hutang
aja soalnya Bapaknya pacarnya itu yang biayain pengobatan Ibunya Hyun Geun
sebelum meninggal. Setelah membayar hutang tersebut, Hyun Geun memutuskan pergi
ke Palestina untuk menjadi relawan dan saat terjadi konflik antara
Israel-Palestina, Hyun Geun terkena bom yang mengharuskan tangan kanannya diamputasi.
Mas Ilhan yang baper karena tahu Rania masih punya rasa sama Hyun Geun akhirnya
ngebatalin pernikahan mereka dan nganterin Rania ke Korea buat ketemu Hyun
Geun.
Kata-kata terakhir yang dibilang
Rania ke Hyun Geun gini nih “Kamu curang udah ke pernah Palestina (sambil
mesam-mesem). Kamu telah mencuri mimpiku, tapi aku suka kamu yang mencuri
mimpiku.”
Udah deh mereka pandang-pandangan
diatas gunung batu gitu (skip nama gunungnya, no idea). Dan tamat. Happy
ending. Untuk keseluruhan, ceritanya bagus
karena menyelipkan unsur motivasi untuk bisa menjelajah dunia untuk menambah
wawasan dan ilmu pengetahuan serta budaya dan tradisi dari suatu negara,
konflik keluarga dan percintaannya juga bagus. Pssttt jangan bilang siapa-siapa
ya kalo gue sampe berkaca-kaca pas Rania pulang dan ketemu bapaknya yang lagi
sakit. Paling nggak bisa deh kalo udah bawa-bawa family stories.
Dan yang paling keren adalah latar belakang dari
cerita tersebut yang banyak mengambil gambar keindahan-keindahan alam maupun social life di Indonesia maupun di Korea
Selatan, dan itu semua merupakan must-visit-list
dalam hidup gue (oke ini lebay), yaitu Kawah Ijen, Taman Nasional Baluran,
Namsan Tower, Nami Island, gunung berbatu-batu itu (tetep skip, nggak tahu
namanya), suasana malam di Korea Selatan yang crowded-crowded nyenengin gitu dilihatnya, snow fall beserta seluncuran
es, pokoknya Daebak deh klo untuk latar pengambilan gambarnya.
Oke, sepertinya segitu dulu mengenai
review film Jilbab Traveler, Love Sparks in Korea. Annyeongggggg!!
Keren banget Jasa Toko Online Profesional
BalasHapusJasa Pembuatan Website Toko Online serta layanan Jasa Pembuatan Website Penjualan Online dan
Jasa Pembuatan Online Shop
Grosir Jilbab Murah - Jilbab Segi Empat Terbaru dan Jilbab Instan Terbaru serta Jasa Pembuatan Website Murah serta Buat Toko Online Murah juga Jilbab Pasmina Terbaru